Powered By Blogger

ayo hasilkan duit tambahan dengan mengklik tulisan di bawah ini !!

Jumat, 22 Oktober 2010



Apa sih online ???
Knp sih byk org suka online sampe lupa waktu ??
Ngapain ajjah sih mereka di dunia maya ??
Ayo kita ulas bersama-sama.
Mungkin lagu ini cocok untuk buat para onliners yang gila dengan internet (dunia maya) :
“ Siang malamku selalu menatap layar terpaku untuk online…online…online “.
Begitulah sepotong lagu dari sebuah lirik lagu saykoji yg menceritakan kisah masyarakat yang doyan berselancar dan bermanja – manja dengan dunia maya di internet, atau sebut saja di setiap waktu dan tempat, dunia maya menjadi teman setia mereka. Ketika dirumah mereka meminjam netbook orang tuanya untuk melihat E-mail masuk, di dalam perjalanan mereka menggunakan fasilitas BlackBerry, saat di kantor mereka nekat untuk menyalah gunakan fasilitas online 24 jam untuk berchatingan, bertukar pikiran, curhat, dan lain-lainnya. Seperti itulah rutinitas masyarakat onliner dalam mengisi hari – harinya yang tidak pernah lepas dari online.
dewasa ini masyarakat bukan hanya di Indonesia melain kan dunia  memasuki ke dalam era dimensi peradaban perkembangan kehidupan dunia maya di internet ini, bias dibilang masyarakat tuh telah terkontaminasi dengan hal hal yang berbau internet maupun dunia maya. Hampir semua rutinitas dilakukan dengan online. Mulai dari pertemanan, pendidikan, sampai dengan bisnis kerja sekalipun. Maka tidak heran, situs-situs jejaringan sosial layaknya FaceBook, Twitter, Yahoo, Google, Bisnis online kian ramai di kunjungi. Dalam sebuah riset di temukan bahwa pertumbuhan pengunjung maupun pengguna internet atau dunia maya berkisar enam juta dalam tahun ini. Angka tersebut merupakan lonjakan kenaikan 300 % dari perolehan angka pengunjung tahun lalu. Kini telah diprediksikan juga bahwa jumlah pengguna (user) internet melonjak drastis pada tahun 2010. Selain karena banyaknya situs jejaringan sosial, dan lonjakan tersebut juga didorong kuatnya penetrasi seluruh operator seluler dalam membidik segmen pelanggan data. Bahkan, pertumbuhan segmen jauh melebihi layanan suara maupun sms. Saat ini seluruh operator saling berperang tarif menuju gratis, yang mana paling cepat dan paling murah akan jadi pemenang. Seperti inilah potret budaya online, pihak pertama mencari kemudahan, sedangkan pihak kedua mencari keuntungan finansial.
Suatu sisi beragam fasilitas yang disediakan oleh situs-situs di dunia maya tersebut menjadi media penghubung antara sanak famili di berbagai daerah bahkan berbagai belahan dunia dengan jaringan kerja yang cepat dan luas. Disisi lain pengembangan tekhologi selalu dimanfaatkan untuk memudahkan pekerjaan manusia. Namun, manfaat tekhnologi masih bisa ditinjau dari sudut pandang lain, nyakni pendidikan. Bagi generasi muda tekhnologi, khususnya internet , telah mengambil bagian yang substansial dalam kehidupan sosial dan pendidikan, serta menjadi perangsang ketrampilan komunikasi dan berorganisasi. Fasilitas online sangat membantu mereka dalam memahami fenomena rumit, menganalisis berbagai sumber infomasi, dan membangun presentasi pengetahuan mereka. Selain itu, menggunakan tekhnologi dalam sistem pembelajaran memiliki nilai tambahan yang berhubungan dengan bahasa, bukan hanya pendidikan, tetapi mempersiapkan diri siswa untuk menghadapi masyarakat informasi saat ini.
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, fasilitas online sangat memudahkan seluruh segmen masyarakat dalam melaksanakan berbagai rutinitas pribadi (personal sphere) ataupun sosial (social sphere). Namun, pernahkah anda berpikir dampak  dari budaya online?
 Dampak dari kemajuan dunia maya ini ??
Dunia maya atau budaya online berdampak sekali terhadap kehidupanyang  seketika telah mengikis sendi-sendi budaya yang sudah mendarah daging di kalangan masyarakat. Seperti halnya, dengan berbudaya online akan membuat masyarakat menjadi malas untuk bertatap muka secara langsung dengan orang lain. Dampak yang paling parah lainnya adalah membuat masyarakat jarang mengunjungi perpustakaan-perpustakaan atau membaca buku teks (disebabkan hadirnya E-book di internet). Padahal, keunggulan dan keistimewaan buku teks tidak akan pernah bisa tergantikan oleh apapun.
Cuma yang akhirnya menjadi sebuah problem yang tak bisa dipungkiri,Tapi melalui internet pula ada dampak positivnya terhadap kehidupan kita karena pada zaman era globalisasi sekarang ini kita bias berjualan melalui internet yang biaya iklan sangat jauh lebih murah bahkan gratis dibandingkan dengan memasang iklan di stasiun televisi-televisi swasta yang perdetiknya sangat mahal sekali biayanya,dari situ kita bias meraup keuntungan dengan memasang iklan melaui website-website yang nantinya bias dilacak oleh google search.
Jadi intinya internet itu ada dampak menguntungkn serta ada pula yang merugikan tergantung kepada diri kita sendiri cara menggunakan dunia maya untuk apa..? dan mungkin anda-anda yang telah membaca blog saya memilik sebuah pertanyaan  yang mngkin terbersit dalam pikiran anda ,Mampu ga sih masyarakat memanfaatkan fasilitas online dengan tidak menguburkan budaya-budaya yang telah langgeng sebelumnya ?
Saya pun hanya bisa menjawab Tentunya semua itu terserah mereka masing-masing, setidaknya penulis telah memberikan masukan secara universal. Wallahu’alam.
Semoga bermanfaat.wassallam.

1 komentar:

Followers :